Whatsapp
Harga Membran RO Bandung | PROSES PENGOLAHAN AIR MINUM PADA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG

Harga Membran RO Bandung | PROSES PENGOLAHAN AIR MINUM PADA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG

Harga Membran RO Bandung | PROSES PENGOLAHAN AIR MINUM PADA DEPOT AIR MINUM ISI ULANG

Air yang keluar dari saringan 1 mikron dinyatakan telah bebas dari bau dan bakteri, ditampung pada tabung khusus yang berukuran lebih kecil dibandingkan tabung penampung air baku. Tahap selanjutnya adalah mematikan bakteri yang mungkin masih tersisa yaitu dengan menggunakan Sinar Ultra Violet/Ultraviolet, Ozonisasi, dan Reverse Osmosis (RO).

Ultra Violet/Ultraviolet (UV) 
Salah satu metode pengolahan air adalah dengan penyinaran sinar Ultra Violet/Ultraviolet dengan gelombang pendek yang memiliki daya inti mikroba yang kuat. Cara kerjanya adalah dengan mengabsorbsi asam nukleat tanpa menyebabkan terjadinya kerusakan pada permukaan sel. Air dialirkan melalui tabung dengan lampu Ultra Violet/Ultraviolet yang berintensitas tinggi, sehingga bakteri terbunuh oleh radiasi sinar Ultra Violet/Ultraviolet. Harus diperhatikan bahwa intensitas lampu Ultra Violet/Ultraviolet yang dipakai harus cukup, untuk sanitasi air, diperlukan intensitas sebesar 30.000 MW sec/cm2 (Micro Watt detik per sentimeter per segi).

Radiasi sinar Ultra Violet/Ultraviolet dapat membunuh semua jenis mikroba bila intensitas dan waktunya cukup, tidak ada residu dari proses penyinaran dengan Ultra Violet/Ultraviolet, namun agar efektif, lampu UV harus dibersihkan secara teratur dan harus diganti paling lama satu tahun masa pemakaian. Air yang akan disinari dengan UV harus tetap melalui filter halus dan karbon aktif untuk menghilangkan partikel tersuspensi, bahan organik, Fe (Besi), atau Mn (Mangan) jika konsentrasinya cukup tinggi. 

Ozonisasi Ozon 
Adalah oksidan kuat yang mampu membunuh bakteri patogen, termasuk virus. Keuntungan penggunaan ozon adalah pipa, peralatan, dan kemasan akan ikut disanitasi sehingga produk yang dihasilkan akan lebih terjamin selama tidak ada kebocoran pada kemasan. Ozon merupakan bahan sanitasi air yang efektif disamping sangat aman. Agar pemakaian ozon dapat dihemat, yaitu hanya ditujukan untuk membunuh bakteri-bakteri saja, maka sebelum dilakukan proses desinfeksi, air tersebut perlu dilakukan penyaringan agar zat-zat organik, Fe (Besi), dan Mn (Mangan) yang terkandung dalam air dapat dihilangkan. Proses ozonisasi pertama kali diperkenalkan oleh Nies dari Perancis sebagai metode untuk mensterilisasi air minum pada tahun 1906.

Penggunaan proses ozonisasi ini kemudian berkembang cepat, hingga hanya dalam kurun waktu kurang dari 20 tahun terdapat kurang lebih 300 lokasi pengolahan air minum yang menggunakan sistem Ozonisasi di Amerika Serikat. Desinfeksi dengan sistim Ozonisasi, kualitas air dapat bertahan selama kurang lebih satu bulan dan masih aman dikonsumsi, sedangkan yang tidak menggunakan Ozonisasi, kualitas air hanya dapat bertahan beberapa hari saja, air sudah tidak layak dikonsumsi. Karena tanpa Ozonisasi, pertumbuhan bakteri dan jamur berlangsung cepat.

Reverse Osmosis (RO) 
Reverse Osmosis (RO)) adalah suatu proses pemurnian air melalui membran semipermiabel dengan tekanan tinggi (50-60 psi). Membran semipermeabel merupakan selaput penyaring skala molekul yang dapat ditembus oleh molekul air dengan mudah. Akan tetapi sulit dilalui oleh molekul lain yang lebih besar dari molekul air, Membran RO (Reverse Osmosis) menghasilkan air murni 99,99%, dan diameternya lebih kecil dari 0,0001 mikron (500.000 kali lebih kecil dari sehelai rambut).


Reverse Osmosis (RO) berfungsi untuk menyaring mikroorganisme seperti bakteri maupun virus. Bahan tambahan yang diperlukan dalam operasional unit pengolah air sistem RO (Reverse Osmosis) antara lain: Kalium Permanganate (KmnO4), anti scalant, anti fouling, dan anti bakteri. Kalium Permanganat digunakan sebagai bahan oksidator terhadap zat besi (Fe), mangan (Mn,) dan bahan organik dalam air baku.

Sistem pengolahan air sangat tergantung pada kualitas air baku yang akan diolah. Air baku yang buruk, seperti adanya kandungan Khlorida dan TDS (Total Dissolved Solids) atau Total Zat Padat Terlarut, adalah suatu ukuran kandungan kombinasi dari semua zat-zat anorganik dan organik yang terdapat di dalam cairan sebagai molekul --yang terionkan atau bentuk mikrogranula (sol koloida) yang terperangkap-- membutuhkan pengolahan dengan sistem RO (Reverse Osmosis) sehingga TDS (Total Dissolved Solids) atau Total Zat Padat Terlarut yang tinggi dapat diturunkan atau dihilangkan.

Ringkasan Pengertian Membran RO

Membran osmosis terbalik (reverse osmosis) adalah metode yang efektif dalam memurnikan air untuk menghasilkan air minum yang aman dan berkualitas. Proses tersebut melibatkan beberapa tahapan, di antaranya menggunakan filter pasir, filter karbon, filter pertukaran ion, dan lampu UV untuk disinfeksi.

Tahap pertama adalah penggunaan filter pasir, yang digunakan untuk menghilangkan partikel kasar seperti batu kerikil dan pasir halus dari air mentah. Langkah ini dilakukan untuk mencegah penyumbatan dan kerusakan pada filter yang lebih kecil.

Setelah air melewati filter pasir, langkah berikutnya adalah melalui filter karbon aktif. Filter ini sangat efektif dalam menghilangkan bau, rasa, dan warna dari air. Filter karbon aktif bekerja dengan cara menyerap zat organik yang terkandung dalam air seperti pestisida dan logam berat.

Setelah melewati filter karbon aktif, air kemudian akan melewati filter pertukaran ion. Filter ini berfungsi untuk menghilangkan ion-ion yang terkandung dalam air seperti kalsium, magnesium, dan besi. Kalsium dan magnesium dapat menyebabkan kerak pada peralatan rumah tangga dan pipa, sedangkan besi dapat menyebabkan kerusakan pada peralatan rumah tangga dan memberikan warna kuning atau coklat pada air.

Setelah melalui filter pertukaran ion, air kemudian diarahkan ke membran osmosis terbalik. Pada tahap ini, air akan dipaksa melalui membran semi-permeabel yang sangat halus dan hanya memungkinkan molekul air untuk melewati. Partikel dan molekul lainnya yang lebih besar dari molekul air akan tertahan dan dihilangkan oleh membran.

Terakhir, air yang telah melalui membran osmosis terbalik akan diarahkan ke dalam sebuah lampu UV untuk disinfeksi. Proses ini akan membunuh bakteri dan virus yang terkandung dalam air, sehingga air yang dihasilkan aman untuk diminum.

Dengan menggunakan kombinasi filter pasir, filter karbon aktif, filter pertukaran ion, dan lampu UV, membran osmosis terbalik dapat menghasilkan air minum yang aman dan berkualitas. Proses ini sangat efektif dalam menghilangkan kontaminan yang terkandung dalam air mentah dan dapat digunakan di berbagai jenis aplikasi, mulai dari rumah tangga hingga industri.
Membran RO 50 GPD, Membran RO 75 GPD, Membran RO 100 GPD, Membran RO 200 GPD, Membran RO 400 GPD, Membran RO 500 GPD, Membran RO 1000 GPD, Membran RO 2000 GPD, Membran RO 4000 GPD, Membran RO 10000 GPD, Supplier Membran RO 50 GPD, Distributor Membran RO 75 GPD, Grosir Membran RO 100 GPD, Toko Membran RO 200 GPD, Pusat Membran RO 400 GPD, Penjual Membran RO 500 GPD, Supplier Membran RO 1000 GPD, Distributor Membran RO 2000 GPD, Grosir Membran RO 4000 GPD, Toko Membran RO 10000 GPD, Pusat Membran RO 50 GPD, Penjual Membran RO 75 GPD, Membran RO 50 GPD CSM, Membran RO 75 GPD Filmtec, Membran RO 100 GPD Vontron, Membran RO 200 GPD CSM, Membran RO 400 GPD Filmtec, Membran RO 500 GPD Vontron, Membran RO 1000 GPD CSM, Membran RO 2000 GPD Filmtec, Membran RO 4000 GPD Vontron, Membran RO 10000 GPD CSM,

Apa Itu Kapasitas GPD

GPD atau "gallon per day" adalah satuan ukuran untuk laju kapasitas membran reverse osmosis (RO) yang mengukur jumlah galon air yang dapat dihasilkan oleh membran RO dalam satu hari. Contohnya, membran RO dengan kapasitas 50 GPD dapat menghasilkan 50 galon air murni dalam sehari jika dioperasikan dengan optimal.

Untuk penggunaan rumah tangga, laju kapasitas membran RO yang direkomendasikan adalah antara 50-100 GPD tergantung pada jumlah orang di rumah dan kebutuhan air bersih yang diperlukan. Sedangkan untuk industri atau skala besar, kapasitas membran RO yang direkomendasikan adalah di atas 1000 GPD.

Namun, perlu diingat bahwa laju kapasitas membran RO yang direkomendasikan dapat bervariasi tergantung pada kondisi air mentah dan jenis membran RO yang digunakan. Sebaiknya konsultasikan dengan ahli atau produsen membran RO untuk menentukan laju kapasitas yang paling sesuai untuk kebutuhan Anda.

FAQ Membran RO

Apa itu membran RO?
Membran RO (reverse osmosis) adalah salah satu teknologi pemurnian air yang menggunakan tekanan untuk mengekstraksi partikel-partikel terlarut dan tidak terlarut dari air, sehingga menghasilkan air yang lebih bersih dan aman untuk dikonsumsi.

Bagaimana cara kerja membran RO?
Membran RO bekerja dengan mengalirkan air melalui membran semi-permeabel yang dapat menahan partikel-partikel terlarut dan tidak terlarut, sehingga air yang keluar dari membran menjadi lebih murni.

Apa manfaat menggunakan membran RO?
Membran RO dapat membantu memurnikan air dari berbagai jenis kotoran dan zat kimia berbahaya, sehingga air yang dihasilkan lebih aman untuk dikonsumsi atau digunakan dalam berbagai aplikasi industri.

Apakah membran RO membutuhkan perawatan khusus?
Ya, membran RO membutuhkan perawatan yang berkala untuk menjaga kinerjanya. Perawatan meliputi pembersihan membran, penggantian suku cadang yang rusak, dan pengukuran kualitas air yang dihasilkan.

Berapa lama umur pemakaian membran RO?
Umur pemakaian membran RO tergantung pada berbagai faktor seperti kualitas air yang diolah, frekuensi penggunaan, dan perawatan yang dilakukan. Namun, secara umum membran RO dapat bertahan hingga 3-5 tahun atau lebih.

Apakah membran RO dapat digunakan untuk memurnikan air laut?
Ya, membran RO dapat digunakan untuk memurnikan air laut menjadi air tawar yang layak untuk digunakan. Namun, proses ini memerlukan tekanan dan energi yang lebih besar karena kadar garam yang tinggi pada air laut.

Apakah membran RO ramah lingkungan?
Meskipun membran RO dapat membantu menghasilkan air yang lebih bersih dan aman, prosesnya memerlukan energi dan tekanan yang cukup besar, sehingga dapat memperburuk dampak lingkungan jika tidak dilakukan dengan baik. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengelolaan yang baik dalam penggunaannya agar tidak merusak lingkungan sekitar.

Bukan itu saja, kami juga menjual produk-produk terkait lainnya seperti:

Alat Laboratorium: Analytical Balance - BOD Meter - COD Meter - Conductivity Meter - TDS Meter - Chlorine Meter - DO Meter - Multiparameter - ORP Meter - Photometer - pH Meter - Turbidity Meter - TSS Meter;

Gas Treatment: Activated Alumina - Ceramic Ball - Molecular Sieve - Packing - Silica Gel;

Karbon Aktif: Calgon Amerika - Carbotech Jerman - Haycarb Srilanka - Jacobi Swedia - Kowa Jepang - Kuraray Jepang - Norit Belanda;

Media Filter: Antrasit Tohkemy - Antrasit Lokal - Birm - Corosex - Ferrolite Tohkemy - Manganese Greensand Plus - Pasir Aktif - Pasir Kuarsa - Pasir Silika - Zeolit;

Membran RO: CSM/Saehan - Filmtec - GE - Lewabrane - Toray;

Resin Kation Anion: Amberlite - Dowex - Jacobi - Lewatit - Mitsubishi - Purolite - Resinex - Suqing - Thermax;

Water Treatment: Ultra Violet Viqua Sterilight - Strainer (KSH Jerman) - Tangki Filter/Softener.

Selain itu, juga menyediakan Free Download Katalog Produk kami, silakan klik link ini!

Semoga artikel ini bermanfaat.

Artikel pilihan

Urutan Filter Air

Bagaimana urutan pemasangan filter air yang benar? Baca di sini.

read more

Artikel pilihan

Cara Membuat Filter Air

Bagaimana cara membuat penyaring air keruh untuk rumah? Baca di sini.

read more