Harga Bubuk Arang Aktif per Sak 2024
Bubuk arang aktif adalah salah satu bentuk karbon aktif yang banyak digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti penyaringan air, pengolahan udara, dan bahkan di bidang medis. Karbon aktif memiliki kemampuan untuk menyerap kontaminan, baik dalam bentuk gas, cairan, maupun partikel-partikel kecil, sehingga sangat berguna dalam banyak industri. Di tahun 2024, harga bubuk arang aktif per sak bisa bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti kualitas karbon aktif, bahan dasar pembuatannya, dan juga jumlah pesanan. Pada umumnya, harga karbon aktif yang berbentuk bubuk akan sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan jenis granular atau pellet karena proses pembuatannya yang lebih rumit dan membutuhkan teknologi khusus.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga Bubuk Arang Aktif
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi harga bubuk arang aktif per sak, di antaranya adalah:
- Bahan Dasar Karbon Aktif: Karbon aktif dapat dibuat dari berbagai bahan dasar, seperti tempurung kelapa, batubara, atau kayu. Karbon aktif yang terbuat dari tempurung kelapa cenderung lebih mahal karena bahan dasarnya yang lebih berkualitas dan proses pembuatan yang lebih kompleks. Sementara itu, karbon aktif yang berbahan dasar batubara biasanya lebih terjangkau, meskipun memiliki kualitas adsorpsi yang lebih rendah dibandingkan yang berbahan dasar kelapa.
- Nomor Iodin: Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, nomor iodin adalah indikator daya serap karbon aktif. Karbon aktif dengan nomor iodin tinggi, seperti 1000 atau lebih, memiliki daya serap yang lebih besar dan biasanya dijual dengan harga yang lebih tinggi. Nomor iodin ini sangat penting, terutama untuk aplikasi yang membutuhkan penyaringan lebih intensif, seperti pada pengolahan air minum atau pengolahan udara industri.
- Kualitas Karbon Aktif: Kualitas karbon aktif dapat memengaruhi harga. Karbon aktif dengan kualitas lebih tinggi, yang memiliki kemampuan adsorpsi lebih besar dan pori-pori yang lebih banyak, akan dihargai lebih mahal. Karbon aktif berkualitas tinggi lebih efektif dalam menghilangkan kontaminan dan lebih tahan lama dalam penggunaan.
- Kuantitas Pembelian: Harga per sak karbon aktif juga bisa dipengaruhi oleh jumlah yang dipesan. Biasanya, pembelian dalam jumlah besar dapat mendapatkan harga yang lebih murah per sak, karena adanya diskon untuk pembelian grosir.
- Asal dan Merek: Karbon aktif yang diimpor, terutama dari merek-merek ternama, sering kali lebih mahal dibandingkan dengan produk lokal. Merek yang sudah teruji kualitasnya dan memiliki reputasi di pasar sering kali menawarkan produk dengan harga premium.
Keuntungan Membeli Bubuk Arang Aktif Secara Grosir
Bagi banyak perusahaan atau industri yang memerlukan karbon aktif dalam jumlah besar, membeli bubuk arang aktif secara grosir dapat menjadi pilihan yang lebih ekonomis. Beberapa keuntungan membeli karbon aktif secara grosir antara lain:
- Harga Lebih Murah: Pembelian dalam jumlah besar biasanya disertai dengan harga diskon yang lebih murah per sak. Ini dapat membantu perusahaan menghemat biaya dalam jangka panjang, terutama jika karbon aktif digunakan secara rutin dalam proses produksi.
- Pengiriman Lebih Efisien: Pembelian grosir memungkinkan pengiriman lebih efisien, yang bisa mengurangi biaya transportasi dan pengiriman jika dibandingkan dengan membeli dalam jumlah kecil secara terpisah.
- Stok Lebih Terjamin: Dengan membeli dalam jumlah besar, Anda akan memiliki stok karbon aktif yang cukup untuk memenuhi kebutuhan produksi dalam waktu yang lebih lama, mengurangi risiko kehabisan persediaan.
- Kualitas Konsisten: Pembelian grosir dari pemasok yang sama memungkinkan Anda untuk mendapatkan produk dengan kualitas yang konsisten dalam jangka panjang, yang penting untuk aplikasi yang memerlukan standar kualitas tinggi, seperti pengolahan air minum.
Bubuk Arang Aktif dengan Ukuran Partikel Kecil (Mesh Tepung) Memiliki Kelebihan dalam Proses Penyaringan Cepat pada Berbagai Aplikasi Industri
Bubuk arang aktif dengan ukuran partikel kecil atau mesh tepung merupakan salah satu jenis karbon aktif yang sangat berguna dalam proses penyaringan cepat. Karbon aktif jenis ini memiliki keuntungan dalam banyak aplikasi industri, terutama karena kemampuannya dalam menyerap berbagai jenis kontaminan dalam waktu singkat. Karena memiliki ukuran partikel yang lebih kecil, karbon aktif mesh tepung memiliki luas permukaan yang lebih besar dibandingkan dengan jenis karbon aktif lainnya, yang menjadikannya lebih efektif dalam adsorpsi. Proses adsorpsi yang cepat dan efisien menjadikan karbon aktif jenis ini pilihan utama dalam aplikasi yang memerlukan penyaringan intensif dan waktu yang cepat.
Keunggulan Bubuk Arang Aktif dengan Ukuran Partikel Kecil
Ada beberapa keuntungan utama menggunakan bubuk arang aktif dengan ukuran partikel kecil dalam proses penyaringan, di antaranya:
- Luas Permukaan yang Lebih Besar: Karbon aktif dengan ukuran partikel kecil, seperti mesh tepung, memiliki luas permukaan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan karbon aktif jenis granular atau pellet. Hal ini membuatnya lebih efektif dalam menyerap kontaminan dan gas berbahaya dalam jumlah besar dalam waktu yang lebih singkat.
- Proses Penyaringan Lebih Cepat: Karena partikel karbon aktif lebih kecil, proses adsorpsi bisa terjadi lebih cepat. Karbon aktif jenis ini sangat ideal untuk aplikasi yang memerlukan waktu proses penyaringan yang sangat singkat, seperti dalam sistem penyaringan air atau udara di industri.
- Efisiensi Penyaringan yang Lebih Tinggi: Bubuk arang aktif mesh tepung efektif dalam menangkap berbagai jenis kontaminan, baik organik maupun anorganik, sehingga sangat berguna dalam aplikasi yang memerlukan tingkat efisiensi penyaringan yang tinggi. Penggunaan karbon aktif dalam bentuk bubuk ini mampu menyaring partikel-partikel kecil yang tidak dapat disaring oleh karbon aktif dengan bentuk lebih besar.
- Mudah Digunakan dalam Sistem Penyaringan Cairan: Karbon aktif berbentuk bubuk atau mesh tepung sangat efektif digunakan dalam sistem penyaringan cairan, seperti dalam pengolahan air minum, limbah cair, dan juga dalam industri farmasi. Karena dapat larut atau dicampur dengan cairan, ia dapat langsung berinteraksi dengan partikel-partikel terlarut yang ada dalam cairan tersebut.
Aplikasi Bubuk Arang Aktif dengan Ukuran Partikel Kecil dalam Industri
Bubuk arang aktif dengan ukuran partikel kecil banyak digunakan dalam berbagai aplikasi industri yang membutuhkan penyaringan cepat dan efisien. Beberapa contoh aplikasi tersebut antara lain:
- Pengolahan Air Minum: Dalam industri pengolahan air minum, karbon aktif dengan ukuran partikel kecil digunakan untuk menyaring zat-zat berbahaya, seperti klorin, senyawa organik, dan bau yang tidak diinginkan. Ukuran partikel kecil memungkinkan karbon aktif untuk bekerja dengan cepat dalam menyaring kontaminan dan menghasilkan air bersih dalam waktu yang singkat.
- Pengolahan Udara: Karbon aktif mesh tepung juga banyak digunakan dalam sistem penyaringan udara di industri untuk menghilangkan gas-gas berbahaya dan bau yang kuat, seperti amonia, hidrogen sulfida, dan senyawa organik volatil (VOC). Penggunaan karbon aktif berbentuk bubuk memungkinkan gas-gas tersebut diserap secara lebih efektif, bahkan dalam kondisi dengan konsentrasi rendah.
- Industri Makanan dan Minuman: Dalam industri makanan dan minuman, karbon aktif digunakan untuk menyaring bahan-bahan kimia yang tidak diinginkan, seperti pestisida atau bahan pengawet yang dapat mencemari produk. Karbon aktif dengan ukuran partikel kecil dapat membantu menghilangkan zat-zat tersebut dengan cepat, menjaga kualitas dan keamanan produk akhir.
- Industri Farmasi: Dalam produksi obat-obatan, karbon aktif juga digunakan untuk menyaring bahan kimia yang tidak diinginkan. Bubuk arang aktif dengan ukuran partikel kecil memiliki kemampuan menyerap bahan kimia berbahaya secara lebih efektif, memastikan kualitas dan kemurnian produk farmasi yang dihasilkan.
Penggunaan dalam Sistem Filtrasi dan Adsorpsi
Karbon aktif dengan ukuran partikel kecil juga digunakan dalam berbagai sistem filtrasi, baik untuk aplikasi air maupun udara. Dalam sistem filtrasi, karbon aktif ini dapat ditempatkan dalam filter untuk menyaring kontaminan yang terlarut, seperti senyawa organik, metanol, atau bau kimia lainnya. Proses adsorpsi dalam karbon aktif dengan ukuran partikel kecil berlangsung lebih cepat dan lebih efisien, yang memungkinkan penyaringan dilakukan dalam waktu yang lebih singkat, bahkan pada aliran yang lebih cepat. Hal ini sangat berguna untuk aplikasi yang memerlukan penyaringan terus-menerus, seperti pada pengolahan air limbah atau sistem ventilasi industri.
Biasanya Bubuk Arang Aktif Digunakan untuk Pengolahan Limbah Industri (IPAL) untuk Menyerap Zat Seperti Ammonia, Sulfur, Minyak pada Air Limbah
Bubuk arang aktif merupakan salah satu solusi terbaik dalam pengolahan limbah industri (IPAL), khususnya untuk menyaring berbagai jenis zat berbahaya yang terdapat dalam air limbah. Air limbah industri seringkali mengandung senyawa kimia yang dapat membahayakan lingkungan dan kesehatan manusia, seperti ammonia, sulfur, minyak, dan berbagai kontaminan lainnya. Dalam hal ini, karbon aktif dengan ukuran partikel kecil, seperti bubuk arang aktif, memiliki peran penting sebagai adsorben untuk menyerap zat-zat tersebut secara efektif. Dengan kemampuan adsorpsi yang tinggi, karbon aktif dapat membantu mengurangi konsentrasi kontaminan dalam air limbah sehingga aman untuk dibuang ke lingkungan atau diolah lebih lanjut.
Penggunaan Bubuk Arang Aktif dalam Pengolahan Limbah Industri
Pengolahan limbah industri yang melibatkan penggunaan bubuk arang aktif dapat memberikan hasil yang optimal dalam mengurangi pencemaran lingkungan. Karbon aktif bekerja dengan menyerap zat-zat berbahaya dalam air limbah, yang kemudian dapat dipisahkan melalui proses filtrasi. Beberapa zat utama yang sering dihadapi dalam pengolahan air limbah industri yang dapat diserap oleh karbon aktif antara lain:
- Ammonia: Ammonia adalah salah satu zat yang umum ditemukan dalam air limbah industri, terutama dalam industri kimia, tekstil, dan peternakan. Ammonia dapat menyebabkan pencemaran lingkungan jika tidak diolah dengan baik. Karbon aktif memiliki kemampuan untuk menyerap ammonia dan menurunkan kadar amonia dalam air limbah sehingga air tersebut dapat dibuang dengan aman.
- Sulfur: Zat sulfur, yang biasanya ditemukan dalam bentuk hidrogen sulfida (H2S) atau sulfur dioksida (SO2), dapat menyebabkan bau tak sedap dan memiliki dampak negatif terhadap kualitas air. Karbon aktif efektif menyerap sulfur dan senyawa turunan sulfur lainnya, menghilangkan bau dan memastikan air limbah yang dibuang lebih ramah lingkungan.
- Minyak dan Lemak: Banyak industri, terutama industri makanan dan minyak, menghasilkan air limbah yang mengandung minyak dan lemak. Karbon aktif berbentuk bubuk dapat menyerap minyak dengan sangat baik, mengurangi tingkat pencemaran air yang disebabkan oleh zat tersebut. Proses ini sangat penting untuk menjaga kualitas air limbah dan mencegah kerusakan pada sistem pengolahan air limbah yang lebih lanjut.
Proses Penyaringan dan Efektivitas Karbon Aktif dalam IPAL
Proses pengolahan limbah industri menggunakan bubuk arang aktif dimulai dengan memasukkan karbon aktif ke dalam sistem filtrasi. Karena karbon aktif memiliki luas permukaan yang sangat besar, ia dapat berinteraksi dengan berbagai jenis kontaminan dalam air limbah. Setelah karbon aktif menyerap kontaminan seperti ammonia, sulfur, atau minyak, air limbah yang telah terfilter akan memiliki kualitas yang lebih baik dan lebih aman untuk dibuang atau diproses lebih lanjut.
Keuntungan lain dari menggunakan karbon aktif dalam pengolahan limbah industri adalah kemampuan karbon aktif untuk menyaring kontaminan dengan cepat. Proses penyaringan menggunakan karbon aktif sangat efisien karena karbon aktif mesh tepung memiliki kemampuan untuk menyerap partikel kecil secara efektif. Oleh karena itu, air limbah yang mengandung bahan kimia berbahaya atau bau yang kuat dapat diproses dalam waktu yang relatif singkat, memungkinkan aliran limbah yang lebih cepat dan meminimalkan dampak terhadap lingkungan.
Penerapan Karbon Aktif di Berbagai Industri
Penggunaan karbon aktif dalam pengolahan limbah industri telah diterapkan di berbagai sektor industri yang menghasilkan air limbah berbahaya. Beberapa industri yang sering menggunakan karbon aktif dalam pengolahan limbahnya antara lain:
- Industri Makanan dan Minuman: Karbon aktif digunakan untuk menghilangkan kontaminan organik dan lemak yang ditemukan dalam air limbah industri makanan. Hal ini membantu menjaga kualitas air limbah dan mengurangi beban pencemaran yang dibuang ke lingkungan.
- Industri Kimia: Dalam industri kimia, air limbah sering mengandung berbagai zat berbahaya, termasuk ammonia dan senyawa organik lainnya. Karbon aktif digunakan untuk menyerap zat-zat tersebut, memastikan air limbah yang dibuang tidak mencemari sumber daya air dan aman bagi lingkungan.
- Industri Tekstil: Dalam proses produksi tekstil, air limbah dapat mengandung bahan kimia berbahaya seperti pewarna, amonia, dan bahan kimia lainnya. Karbon aktif digunakan untuk menyaring kontaminan tersebut dan mengurangi dampaknya terhadap lingkungan.
- Industri Peternakan: Di industri peternakan, air limbah sering kali mengandung ammonia yang tinggi. Karbon aktif digunakan untuk menyerap ammonia dalam air limbah, mencegah pencemaran udara dan mengurangi bau yang ditimbulkan oleh limbah peternakan.
Ady Water, supplier produk: [Molecular Sieve]
Jangan lewatkan kesempatan untuk memastikan kebutuhan rumah tangga atau industri Anda terpenuhi melalui produk-produk berkualitas dari Ady Water.
Hubungi kami di:
- Kontak WA sales: [0821 2742 4060]
- Email: adywater@gmail.com
Produk Ady Water meliputi
- Pasir Silika / Pasir Kuarsa
- Karbon Aktif / Arang Aktif
- Pasir Aktif
- Pasir MGS
- Pasir Zeolit
- Pasir Antrasit
- Pasir Garnet
- Tawas
- PAC
- Tabung Filter Air
- Lampu UV Sterilisasi Air
- Ozone Generator
- Molecular Sieve dan Carbon Molecular Sieve
- Activated Alumina
- Katalis Desulfurisasi
- Ceramic Ball
Dan jika Bapak Ibu ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk Ady Water, silahkan cek katalog kami di link berikut ini.
Catalog